Industri cryptocurrency di Indonesia semakin berkembang, dan platform trading crypto seperti Pintu dan Tokocrypto menjadi pilihan utama bagi banyak orang. Keduanya menawarkan kemudahan dalam bertransaksi aset digital, terutama bagi pemula. Namun, aplikasi manakah yang lebih baik? Simak perbandingan Pintu vs Tokocrypto berikut!
Tolok Ukur Perbandingan:
1. Legalitas
Secara legalitas, baik Pintu (PT Pintu Kemana Saja) maupun Tokocrypto (PT Aset Digital Berkat) sudah resmi terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), sehingga aman.
Kedua platform kripto ini sama-sama memegang lisensi dari Bappebti sebagai Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK). PFAK sendiri merupakan tanda legalitas tertinggi saat ini di Indonesia untuk perusahaan exchange aset kripto.
Berikut adalah lisensi PFAK dari Pintu dan Tokocrypto:
- PT Pintu Kemana Saja: 01/BAPPEBTI/PFAK/08/2024
- PT Aset Digital Berkat: 03/BAPPEBTI/PFAK/09/2024
Sebagai informasi, beberapa platform perdagangan kripto di Indonesia ada yang lisensinya masih Calon Pedagang Fisik Aset Kripto (CPFAK).
Dapatkan 10% cashback fee trading kripto selamanya dari Tokocrypto! Daftar dengan kode referral ➡ 18P46R53
2. Keamanan Dana
Aplikasi Pintu dan Tokocrypto sama-sama menerapkan sistem keamanan yang mumpuni pada platform mereka untuk melindungi dana investor.
Namun, mau segimana canggih pun keamanan yang dipakai, tetap saja risiko kebobolan dana itu pasti ada. Bahkan, sekelas exchange crypto terbesar di dunia saja seperti Bitget, Coinbase, dan Bybit juga pernah kena.
Karena itu, yang penting bukanlah sistem keamanan platform, tetapi Proof of Reserve (PoR) atau Proof of Solvency (PoS) yang dimiliki masing-masing platform crypto. Datanya harus ada, transparan (terbuka untuk publik), di-update berkala, dan minimal rasionya 100% atau 1:1.
Sayangnya, baik Pintu maupun Tokocrypto gagal memenuhi ekspektasi tersebut, terutama dari sisi pembaruan berkala. Keduanya memang sudah pernah mempublikasikan data PoR / PoS mereka, tetapi tidak secara rutin. Adapun, data terakhir yang bisa saya peroleh adalah data tahun 2022.
Baca juga: Pintu vs Pluang, Bagusan Mana?
3. Likuiditas
Semakin tinggi likuiditas yang dimiliki oleh platform crypto, maka akan semakin untung pula pengguna yang beli/jual crypto di platform tersebut.
Alasannya karena likuiditas yang tinggi akan memperkecil spread (selisih harga beli/jual aset) yang berlaku di platform crypto tersebut.
Walau tanpa dukungan data yang pasti, antara Tokocrypto dan Pintu, platform yang menurut saya lebih tinggi likuiditasnya adalah Tokocrypto. Hal ini mengingat fakta bahwa Tokocrypto merupakan anak usaha Binance, platform exchange crypto terbesar di dunia dengan tingkat likuiditas tertinggi secara global baik dari sisi perdagangan Spot maupun Futures. (data: Coinmarketcap)
Dapatkan komisi 5% setiap transaksi jual beli aset kripto di Pintu. Komisi berlaku selamanya! Daftar dengan kode referral ➡ @zaipath
4. Fitur
Dari segi fitur, saat ini Pintu lebih unggul daripada Tokocrypto (per Juni 2025). Pasalnya, Pintu sudah duluan menyediakan layanan trading futures dan akses Web3 kepada nasabahnya dibandingkan Tokocrypto.
Namun, ini sebetulnya hanya sekadar masalah waktu saja sampai Tokocrypto juga turut menyertakan fitur tersebut di platform mereka. Intinya, kalau soal fitur, antara satu aplikasi crypto dengan yang lainnya pasti tidak akan jauh beda.
Fitur Inti | Pintu | Tokocrypto |
Trading Spot | ||
Trading Futures | ||
Margin/Leverage | ||
Limit Order | ||
Dollar Cost Averaging (DCA) | ||
Staking/Earn | ||
Akses Web3 (on-chain) |
5. Biaya Transaksi
Biaya transaksi di Pintu dan Tokocrypto memiliki skema yang berbeda. Berikut detailnya:
a. Biaya Trading di PINTU
Biaya trading di Pintu tergantung pada produk yang kamu gunakan. Saat ini, ada tiga produk khusus trading di aplikasi Pintu, yakni Pintu, Pintu Pro (Spot), dan Pintu Pro Futures.
Biaya trading crypto di Pintu adalah Gratis, namun spread harga beli dan jual-nya tinggi.
Sementara, di Pintu Pro Spot dikenakan biaya beli/jual sebesar 0,12% untuk Maker dan biaya beli/jual sebesar 0,17% untuk Taker (belum termasuk pajak dan fee CFX). Info lengkap dan terbaru cek biaya trading Pintu Pro.
Biaya Trading PINTU | Pintu | Pintu Pro Spot | Pintu Pro Futures |
Maker | Gratis | 0,12% | 0,12% |
Taker | Gratis | 0,17% | 0,12% |
Adapun, untuk biaya beli/jual crypto di Pintu Pro Futures adalah 0,12% untuk Maker dan Taker (belum termasuk biaya pajak dan fee CFX). Info lengkap dan terbaru, cek biaya trading Pintu Pro Futures.
b. Biaya Trading di Tokocrypto
Biaya trading di Tokocrypto tergantung pada jenis akun kamu, apakah akun Reguler atau VIP (dimana akun VIP pun beda-beda kelasnya).
Selain itu, juga tergantung pada jenis transaksi yang dilakukan, apakah perdagangan kripto ke kripto atau perdagangan IDR ke kripto (atau sebaliknya).
Untuk akun Reguler, biaya beli/jual yang dibebankan Tokocrypto untuk transaksi perdagangan crypto ke crypto adalah sebesar 0,15% untuk Maker dan Taker (belum termasuk pajak dan fee CFX).
Sedangkan, untuk transaksi perdagangan crypto ke IDR dan sebaliknya dikenakan biaya sebesar 0,1% untuk Maker dan 0,2% untuk Taker (belum termasuk pajak dan biaya CFX).
Biaya trading di Tokocrypto bakal 25% lebih murah jika kamu memiliki token TKO (token native dari Tokocrypto) dan membayar biaya transaksinya dengan token tersebut.
Lantas, bagaimana dengan akun VIP? tentunya lebih murah. Info lengkap bisa cek tabel di bawah:
Biaya Trading Tokocrypto | Regular | VIP | ||
Crypto x Crypto | IDR x Crypto | Crypto x Crypto | IDR x Crypto | |
Maker | 0,15% | 0,1% | 0,08% – 0,14% | 0,03% – 0,09% |
Taker | 0,15% | 0,2% | 0,09% – 0,14% | 0,07% – 0,19% |
Info lengkap dan terbaru, kamu bisa cek laman biaya Tokocrypto.
6. Deposit dan Penarikan Dana
Minimum deposit dan penarikan di Pintu adalah Rp50.000. Deposit tidak dikenakan biaya (kecuali mungkin biaya dari bank/e-wallet), sementara transaksi penarikan dana dikenakan biaya sebesar Rp4.500/transaksi (bisa gratis kalau kamu staking token PTU)
Di sisi lain, Tokocrypto memiliki kebijakan minimum deposit sebesar Rp20.000, sehingga lebih terjangkau. Deposit tidak dikenakan biaya, kecuali via e-wallet (kena ~2%). Sedangkan untuk penarikan dana di Tokocrypto dibebankan biaya sebesar Rp10.000 per transaksi.
Baca juga: Pintu vs Indodax, Mana yang lebih Bagus?
Itu tadi perbandingan antara Pintu vs Tokocrypto. Jadi, aplikasi crypto mana yang lebih bagus? Silakan kamu nilai sendiri. Salam meroket 🚀
🤔 Suka dengan artikel yang kamu baca?
Dukung penulis agar tetap semangat menghasilkan tulisan-tulisan berkualitas seperti ini.