Pintu vs Pluang, Bagusan Mana? (Review 2025)

Investasi crypto dan aset digital semakin diminati di Indonesia, dan dua platform trading crypto yang sering dibandingkan adalah Pintu dan Pluang. Lantas, manakah yang lebih bagus? simak perbandingan Pintu vs Pluang berikut ini!

1. Legalitas

Pintu (PT Pintu Kemana Saja) dan Pluang Crypto (PT Bumi Santosa Cemerlang) sama-sama sudah terdaftar dan diawasi oleh Bappebti, sehingga aman digunakan.

Kedua aplikasi trading crypto ini bahkan sudah memegang lisensi Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) dari Bappebti yang merupakan lisensi level tertinggi di Indonesia untuk perusahaan aset kripto.

Berikut adalah nomor lisensi dari aplikasi Pintu dan Pluang Crypto:

• PT Pintu Kemana Saja: 01/BAPPEBTI/PFAK/08/2024
• PT Bumi Santosa Cemerlang: 02/BAPPEBTI/PFAK/08/2024

Sebagai informasi, aplikasi Pluang tidak hanya menawarkan layanan jual/beli aset kripto, tetapi juga investasi emas, reksadana, hingga saham luar negeri. Setiap produk tersebut berada di bawah naungan perusahaan berbeda. Khusus crypto, berada di bawah PT Bumi Santosa Cemerlang.

2. Keamanan Dana

Semua platform crypto bisa dibilang memiliki sistem keamanan yang canggih, termasuk aplikasi Pintu dan Pluang. Namun, hal ini tidak menjamin bahwa mereka bebas risiko peretasan. Bahkan platform crypto global sekelas Binance, Bitget, Bybit, dan Coinbase juga pernah kena hack.

Makanya, yang penting bukanlah sistem keamanan platform, tetapi ada tidaknya Proof of Reserve (PoR) atau Proof of Solvency (PoS) pada suatu platform crypto. Data ini menunjukkan apakah sebuah centralized exchange (CEX) memiliki dana yang cukup untuk mengembalikan 100% aset investor jika terjadi peretasan.

Nah, antara Pintu dan Pluang, baru aplikasi Pintu saja yang sudah pernah mempublikasikan data Proof of Reserves mereka, yakni pada tahun 2022. Namun, setelah itu tidak ada kabar lagi. Sementara Pluang, tidak pernah sekalipun mempublikasikan data PoR ataupun PoS.

Jadi, dari segi transparansi, aplikasi Pintu masih mendingan daripada Pluang. Namun, bukan berarti di Pluang dana kamu tidak aman ya.

Sebagai informasi, hingga sekarang, di Indonesia baru aplikasi trading crypto Indodax sajalah yang serius soal transparansi Proof of Reserves. Data PoR mereka selalu update dan kamu juga bisa lihat jumlah aset Indodax secara transparan via Arkham. Salut untuk Indodax.

Baca juga: Pintu vs Indodax, Mana yang Lebih Bagus?

3. Likuiditas

Aplikasi kripto dengan likuiditas tinggi menandakan bahwa banyak orang yang bertransaksi di platform tersebut. Selain itu, likuiditas tinggi juga menguntungkan investor karena berarti pengguna bisa mendapatkan spread (selisih harga beli dan jual aset) yang lebih rendah.

Karena kurangnya data yang tersedia, maka saya tidak bisa menyimpullkan mana platform crypto yang lebih likuid antara Pintu dan Pluang.

💡 Khusus pengguna aplikasi Pintu, gunakanlah fitur Pintu PRO saat trading kripto agar kamu mendapatkan spread jual/beli yang lebih rendah.

Di Indonesia sendiri, aplikasi crypto yang paling likuid adalah Tokocrypto (masuk 30 besar exchange global di Coinmarketcap), mengingat sebagian likuiditas dia berasal dari Binance, aplikasi crypto terbesar dan terpopuler di dunia.

Baca juga: Pintu vs Tokocrypto, Bagusan Mana?

4. Fitur

Dari segi fitur, Pluang lebih unggul daripada Pintu. Khususnya, jika mempertimbangkan fakta bahwa di Pluang kamu juga bisa investasi di instrumen reksadana, emas digital, hingga saham dan indeks Amerika Serikat.

Namun, apabila kita hanya melihat fitur khusus trading crypto saja, maka Pintu lebih unggul daripada Pluang. Berikut tabel perbandingan fitur Pintu vs Pluang.

5. Biaya

Dari segi biaya, jual/beli kripto di Pluang sedikit lebih murah daripada di Pintu. Berikut detailnya:

a. Biaya Trading di Pintu

Biaya transaksi di Pintu tergantung pada produk yang kamu gunakan, apakah Pintu, Pintu Pro, atau Pintu Pro Futures.

Untuk Pintu, gratis biaya tapi spread-nya sangat tinggi, sehingga sama saja. Sedangkan di Pintu Pro khusus perdagangan Spot, biayanya sebesar 0,12% per transaksi sebagai Maker dan sebesar 0,17% per transaksi sebagai Taker (belum termasuk pajak dan biaya CFX). Info lebih lanjut cek biaya trading Pintu Pro.

Jika kamu bertransaksi di Pintu Pro Futures, maka biaya trading yang dibebankan adalah 0,12% per transaksi baik sebagai Maker maupun Taker (belum termasuk biaya pajak dan CFX). Info lebih lanjut, kunjungi laman biaya trading Pintu Pro Futures.

b. Biaya Trading di Pluang

Di Pluang, skema biayanya tergantung pada pasar kamu bertransaksi, apakah Spot atau Futures. Khusus pasar Spot, biaya transaksinya adalah 0,1% untuk Maker dan 0,15% untuk Taker (belum termasuk pajak dan biaya CFX). Info lebih lanjut cek Biaya Transaksi Crypto Pluang.

Sementara, di pasar Futures, biayanya seragam 0,1% per transaksi baik untuk Maker dan Taker. Biaya tersebut belum termasuk pajak dan fee CFX. Info lebih lanjut cek Biaya Transaksi Crypto Futures Pluang.

6. Deposit dan Penarikan Dana

Minimum deposit dan penarikan di Pintu adalah Rp50.000. Deposit tidak dikenakan biaya (kecuali mungkin biaya dari bank/e-wallet), sedangkan transaksi penarikan dana dikenakan biaya sebesar Rp4.500/transaksi (bisa gratis kalau kamu staking token PTU).

Adapun, di Pluang tidak ada minimal deposit untuk metode deposit via Virtual Account dan e-Wallet. Tetapi, kalau melalui transfer bank BCA, terdapat minimal deposit sebesar Rp500.000.

Deposit di Pluang tidak dikenakan biaya untuk deposit minimal Rp500.000. Jika di bawah itu, maka dikenakan biaya sebesar Rp3.000/transaksi. Jika kamu deposit via e-wallet, maka biayanya tetap yaitu sebesar 1,5% dari nominal deposit.

Sementara, untuk minimal penarikan dana di Pluang sebesar Rp10.000 dengan biaya transaksi flat sebesar Rp4.500/transaksi. Namun, kamu bisa nikmati 1 kali gratis transaksi penarikan dana setiap bulan.

Info lebih lanjut cek Biaya Top Up dan Penarikan Saldo di Pluang.

---

Itu tadi perbandingan antara Pintu vs Pluang. Jadi, mana yang lebih bagus? Silakan kamu nilai sendiri. Intinya, sesuaikan aja sama kebutuhan kamu.

Misal, kalau kamu ingin transaksi juga di beberapa aset sekaligus (tidak hanya crypto), maka jelas pilihan terbaik adalah Pluang. Sebaliknya, kalau kamu cuma ingin fokus di trading crypto, maka aplikasi Pintu mungkin lebih cocok.